Minggu, 03 Maret 2019

Minggu, Maret 03, 2019 17 Comments

(Review ) Buku 

"Hijrah Sakinah"
Mengatasi 55 Masalah Utama Pernikahan Semudah Senyum (Hanny Dewanty)


Oleh : Sitatur Rohmah


Sebenarnya buku ini sudah sampai di tangan sejak kita-kira bulan Desember 2018, sayangnya sampai saat ini buku tersebut belum selesai saya baca. Nah, saya akan meriview buku setebal 240 halaman ini secara berseri, berkelanjutan.

Judulnya Hijrah Sakinah, Mengatasi 55 Masalah Utama Pernikahan Semudah Senyum, ditulis oleh Hanny Dewanty. Dibagi dalam 10 bab yang masing-masing bab berisi antar 5 – 7 poin/ sub judul.

Hari ini akan saya kupas dua bab awal dari buku dengan kaver biru dan halaman dalam berwarna pink, manis sungguh


.


Bab pertama “Setelah Gebyar Pesta” membahas tentang problematika yang timbul pada awal perkawinan. “Biasanya, masalah yang terjadi saat ini, merupakan akumulasi dari keseluruhan rentetan peristiwa sejak awal perkawinan” Kaimat pembuka pada halaman pertama ini seperti menjadi magnet yang menarik saya untuk membaca lebih jauh buku ini.

Problematika pada awal pernikahan seperti sebuah fase kaget bagi para bujang dan gadis yang sebelumnya bebas pulang malam dan nongrong bersama teman-teman  selepas jam kerja, tidak lagi bisa dilakukan dengan leluasa. 

Sesorang yang selama ini kita lihat rapi, tetiba kita ketahui sering meletakkan barang-barang dimana-mana, jauh dari kata rapi, dan sekarang dia berpredikat suami, hmm. Penulis menuliskan solusi mengatasi problematika awal pernikahan dalam 5 poin tips  bagaimana mencari jalan keluar dari permasalahan (Halaman 10-13).

Bab selanjutnya membahas tentang masalah krusial  yaitu masalah finansial. Menurut penulis, masalah finansial adalah salah satu hal yang kadang masih tabu untuk diperbincangkan oleh suami istri (terutama pada awal pernikahan). Seharusnya, supaya semua jelas dan clear masalah finansial justru dibicarakan sejak awal menikah. 

Sebagai penguat beberapa pembahasan tentang maslah keuangan dalam keluarga, penulis mengutip salah satu ayat Al-Qur’an


“Sesungguhnya  orang-orang pemboros itu adalah saudara setan, dan setan itu sangat ingkar pada Tuhan-nya” ( QS. Al-Isra: 27)


Seluk-beluk masalah finansial dalam rumah tangga ditulis cukup luas dan mendalam, dilengkapi tips, dan petikan ayat atau hadits sebagai landasan pikiran. Halaman 29 – 50 membuat saya menyadari pentingnya komunikasi, catatan keuangan, dan hal sederhana yang kadang malah terlupa.

Satu hal yang menarik dan menurut saya penting adalah pesan penulis untuk waspada terhadap harta haram dalam keluarga yang bisa saja menjadi penyebab hancurnya rumah tangga. Contoh paling mudah adalah keterikatan rumah tangga dengan riba. Karena riba hukumnya haram, maka seberat apapun atau sekuat apapun riba itu mengikat keluarga kita, praktek riba harus dihilangkan.

Baiklah, itu dua bab awal yang selesai saya baca, selanjutnya besok akan saya ajak untuk lebih jauh mengetahui bagaimana Hanny Dewanti memaparkan  masalah anak dan pekerjaan rumah yang bisa menjadi pemicu pecahnya pernikahan. Sampai besok, ya!


#OneWeekOneBook

#HijrahSakinah

#Day1


Total Tayangan Halaman

Mengenai Saya

Foto saya
Saya adalah ibu rumah tangga penuh waktu dengan 4 orang putra putri. Menulis menjadi kegiatan positif mengisi waktu jeda dari mengurus keluarga. Content writer, freelancer dan menulis buku adalah pekerjaan sampingan, yang utama tetaplah ibu rumah tangga

Follow Us @soratemplates